Ticker

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Nabi Nuh Berasal dari Jawa

Nabi Nuh Berasal dari Jawa - Nabi Nuh adalah nabi yang tak orang Islam saja yang mengakuinya, tapi juga Nasrani dan sebagian umat beragama lainnya. Nabi Nuh dengan perahunya merupakan cerita besar yang mengisahkan perjuangan beliau untuk selamat dari bencana banjir.


Kisah tentang Bahtera Nuh berasal dari bab keenam Book of Genesis. Itu bercerita tentang Nuh yang diperintahkan oleh Tuhan untuk membangun sebuah bahtera yang dapay membawa hewan jantan dan betina dari setiap binatang di wilayah tempat tinggal Nuh. Dengan membangun bahtera, Nuh menyelamatkan hewan-hewan dan sekelompok kecil orang dari air bah.


“Bahtera Nuh dan air bah bukanlah sebuah mitos, tapi insiden nyata yang disebutkan di kitab suci,” kata Dr. Oktay Belli dari Istanbul University.


Meski begitu, sebagian besar arkeolog dan cendikiawan tidak percaya pada interpretasi literal dari kisah Bahtera Nuh.


Seperti dilansir laman Bubblews.com, Selasa (4/11/2014), hasil penelitian para arkeolog Turki dan China menyebut kayu yang menjadi bahan dasar kapal tersebut berasal dari Jawa.


Fosil itu kemudian dibawa dibawa untuk diuji di Laboratorium Nuh Ark Minesteries International. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa kayu yang digunakan Nabi Nuh dalam membuat kapal berasal dari Jawa.


Bahkan terdapat kecocokan 100% saat uji material kayu jati fosil dengan kayu jati dari Jawa Timur dan Jawa Tengah.


Berdasarkan temuan diatas, bisa ditarik kesimpulan awal bahwa Nabi Nuh orang Jawa.


Dari situlah dimulainya peradaban dunia. Terlepas dari persoalaan agama, bahwa teknologi perkapalan sudah dikuasai oleh orang Jawa. Lalu mereka menggunakan perahu-perahunya untuk mejelajahi samudra.


Vidoe pilihan:



Melalui perdagangan antar benua. Selain teknologi perkapalan terjadi pula penyebaran manusia. Bisa disimpulkan awal peradaban dunia dimulai pada zaman Nabi Nuh.


Sementara ini kalau bicara tentang Nabi, mulai dari nabi Adam hingga nabi Muhammad adalah orang Arab.


Atas dasar temuan tersebut, dapat dibangun sebuah cerita.

Ketika ada berita akan terjadi banjir yang sangat besar (itu mungkin terjadi di Indonesia sebagai negara yang berada di Ring of Fire), Nabi Nuh di Pulau Jawa membuat perahu yang sangat besar (pada zaman itu) dengan bahan dari kayu jati. Untuk membangun kapal sebesar itu tentu perlu teknologi. Berarti saat itu penduduk di pulau Jawa sudah menguasai teknologi tersebut. Seharusnya orang Indonesia khususnya Jawa bangga, bahwa penemu kapal adalah orang Jawa.

Ketika banjir datang, kapal tersebut terdorong dan berlayar hingga akhirnya terdampar di Turki. Berarti orang Turki sebagian berasal dari pulau Jawa.


Masih perlu banyak penelitian lanjutan, bagaimana pola sebaran penduduk di dunia. Temuan ini dapat merubah cara pandang terhadap bangsa Indonesia, yang selama ini dianggap sebagai orang pinggiran.


Merubah persepsi tentang Nabi Nuh yang sudah lama tertanam tidaklah mudah, meskipun titik terang penemuan kayu jati purba sebagai bahan dari bahtera Nabi Nuh sudah mendekati sempurna.


Anehnya, kayu Jati kuno itu endemik dan hanya bisa didapati di Indonesia, khususnya Jawa. Dari potongan-potongan fakta ini kemudian bisa kita simpulkan kalau mungkin saja Nabi Nuh membangun kapalnya di Indonesia.


Apa salahnya kalau Nabi Nuh dan umatnya orang Jawa.  

Posting Komentar

0 Komentar